Pariwisata Bali

15 Ribu Warga Bali di 117 Desa Wisata Terdampak Pandemi Terserap Program Padat Karya

Satunusantaranews, Bali - Sebanyak 15 ribu orang terdampak pandemi virus corona atau covid-19 di sejumlah desa wisata di Bali akan mendapatkan peluang kerja lewat program padat karya kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf).

Saat berkunjung ke Desa Wisata Penglipuran Bangli Bali Jumat 26 Februari 2021, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan dana yang akan digulirkan untuk program padat karya Kemenparekraf tersebut sebanyak 186 miliar rupiah.

Sementara jumlah desa wisata yang masuk dalam program padat karya kemenparekraf tersebut sebanyak 117 desa wisata termasuk desa wisata Penglipuran di Kabupaten Bangli.

Baca Juga : Bali Ajukan Empat Usulan Strategis Untuk Pemulihan Pariwisata dan Ekonomi

Hal itu disebutkan Menteri Sandiaga saat mengunjungi Desa Wisata Penglipuran (26/2). Sandiaga yang berkunjung bersama pihak terkait termasuk Perbankan mengatakan dana 186 miliar tersebut bekerja sama dengan Bank Indonesia dan sudah disetujui Gubernur Bali I Wayan Koster.

Desa Wisata Penglipuran diharap bisa memanfaatkan Program Padat Karya tersebut seperti desa lainnya diantaranya Desa Wisata Sanur dengan pembangunan Jogging Track atau Desa Wisata Ubud Gianyar dengan pembenahan sejumlah destinasi dian di Kabupaten Klungkung yang mengembangkan industri pengolahan sampah.

Lihat Video Lainnya : Satu Nusantara News

Kunjungan menteri Sandiaga ke desa wisata Penglipuran juga untuk memantau langsung penerapan Prokes karena jumlah wisatawan yang berkunjung mulai ramai.

Dan juga rencananya Sandiaga mengajak Dubes Prancis untuk bekerja sama membantu pemulihan pariwisata di desa terbersih sedunia.

Penulis: Sofi Philosofy
Editor: Bambang Tjoek

Baca Juga