Kerajinan Bali
Pameran Industri Kecil Menengah Bali Harapan Transaksi Hingga Milyaran Rupiah
Satunusantaranews, Denpasar - Pameran Industri Kecil Menengah/IKM ditengah pandemi covid 19 saat ini ternyata mampu menggairahkan para perajin Bali// Belum genap satu bulan sejak dibuka 01 februari lalu, panitia penyelenggara pameran yang berlangsung di Taman Budaya Art Center Denpasar Bali tersebut sdh mencatat transaksi mencapai 1,5 milyar rupiah.
Pameran Industri Kecil Menengah IKM Bali Bangkit 2021 yang berlangsung di Taman Budaya/ Art Center Denpasar Bali diikuti sebanyak 50 IKM yang ada di Bali.
Pameran yang akan berlangsung hingga 31 Maret 2021 tersebut digagas oleh Dewan Kerajinan Nasional Dekranasda Bali.
Baca Juga : Destinasi Pariwisata Bali Berbasis Vaksinasi
Ketua Dekranasda Bali Putri Koster mengatakan pameran bertujuan membantu pelaku industri kecil dan menengah IKM/ Bali Bangkit dari keterpurukan karena lesunya penjualan akibat pandemi Covid-19.
Selain itu pemeran ini juga menjadi bagian dari upaya pelestarian kerajinan khas Bali seperti jenis tenun songket dan endek yang belakangan banyak ditiru dan diproduksi secara massal menggunakan mesin atau dibordir yang dijual dengan harga jauh lebih murah.
Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan pameran ini patut didukung dan diapresiasi karena bertujuan membangkitkan ekonomi masyarakat khususnya pelaku IKM kerajinan khas Bali yang tersebar di kabupaten/kota// Sebanyak 50 IKM memamerkan produk kerajinan mereka diantaranya tenun khas Bali seperti songket dan endek beragam aksesoris berbahan emas atau perak kayu hingga Lukisan.
Lihat Video Lainnya : Satu Nusantara News
Sementara menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan menyambut baik upaya- upaya atau trobosan dalam menghadapi kelesuan pasar produk kerajinan akibat sepinya wisatawan di masa pandemi covid 19 saat ini.
Sandi menambahkan agar semua masyarakat Bali mendukung upaya pemerintah untuk menuntaskan penyebaran virus corona atau covid 19 di Bali sehingga bisa segera membuka kran wisatawan masuk Bali.
Komentar