GSUI Gelar Doa Bersama Untuk Nakes Korban Kekerasan di Papua
satunusantaranews, Jakarta - GSUI (Gerakan Seribu Untuk Indonesia) kembali menunjukkan kepeduliannya kepada para tenaga kesehatan yang bertugas selama pandemi Covid-19. Tak lupa dalam kesempatan kali ini mereka juga melaksanakan doa bersama untuk salah satu tenaga kesehatan yang meninggal akibat tertembak KKB di Papua, Gabriela Meilan. Gabriela seorang nakes yang bertugas di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, tewas setelah tempat kerjanya diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Hari ini kami berkumpul kembali untuk bersilaturahmi dan turut mendoakan tenaga kesehatan yang bertugas. Bahkan mereka rela gugur saat bertugas. Kita sangat mengapresiasi mereka di era pandemi ini." ungkap pak Ancok selaku Ketua GSUI saat acara silaturahmi yang diadakan pada hari Senin, 20 September 2021.
Permata Warokka, salah satu donatur GSUI sekaligus Founder Permata Peduli mengungkapkan keinginannya untuk terus memberikan dukungan kepada setiap gerakan GSUI.
"Kita berharap nanti PPKM selesai kita bisa semakin banyak melakukan kegiatan positif lainnya, sehingga bisa memberikan bantuan lebih luas." tutur Permata.
Kris Tjantra, Bendahara GSUI berharap, tenaga kesehatan seluruh Indonesia diberi kesehatan dan keselamatan dalam mengemban tugas.
"Kita berharap para nakes yang bertugas bisa menjalankan tugas mereka, selalu sehat mengemban tugas negara," tutupnya.
Komentar