Wow… Sperma Untuk Wajah, Fakta atau Mitos Nih…
satunusantaranews, Jakarta - Jika kalian merawat wajah pasti sudah tidak asing lagi dengan rumor bahwa "sperma itu bagus untuk wajah". Benar nggak sih... fakta apa mitos ya?
Beberapa orang dan situs di sosial media membahas itu dan membuatnya viral. Banyak yang beranggapan hal ini sangatlah menjijikkan dan juga konyol. Namun, benarkah rumor yang tersebar luas ini adalah fakta. Mari simak dibawah ini ya!
Mengutip sumber dari alodokter, faktanya hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang mendukung gagasan bahwa sperma bermanfaat untuk kulit wajah. Selain tidak banyak manfaat, hal itu juga bisa menyebabkan reaksi alergi dan kemungkinan mengalami infeksi menular seksual.
Hal yang diyakini oleh banyak orang bahwa Spermine (agen antioksidan dan antiinflamasi) yang ditemukan dalam sperma dan seluruh tubuh manusia dapat memerangi jerawat dan mencegah penuaan. Padahal, tidak ada bukti ilmiah yang mengkonfirmasi hal ini.
Bagaimana dengan kandungan protein dalam sperma? Perlu diketahui, sperma memang mengandung lebih dari 200 protein terpisah. Tetapi, jumlah rata-ratanya 5.040 miligram per 100 mililiter. Jumlah ini masih belum cukup untuk memperbaiki masalah kulit. Maka sangat kecil kemungkinan akan berpengaruh pada kulit.
Selain itu juga jika tetap mengoleskan sperma secara terus menerus akan menimbulkan beberapa penyakit yang bahkan lebih menyeramkan dibanding hanya sebatas jerawat.
Pertama ; Dermatitis Atopik
Dermatitis Atopik ini adalah alergi terhadap protein yang ditemukan dalam sperma sangat mungkin terjadi. Kondisi ini dikenal sebagai hipersensitivitas protein plasma mani manusia, hal ini sangat jarang terjadi.
Pada kasus yang ekstrem, hal itu bisa mengakibatkan anafilaksis. Reaksi alergi yang lebih ringan juga bisa terjadi. Misalnya, dermatitis atopik yang muncul pada kulit yang merah, kering, atau bengkak yang terasa sangat gatal.
Dan kedua; Infeksi Menular Seksual (IMS)
Sperma bisa menularkan infeksi menular seksual ke orang lain melalui selaput lendir yang ditemukan di bibir, lubang hidung, dan mata. IMS seperti herpes, klamidia, dan kencing nanah bisa ditularkan dengan cara ini. Seram bukan.
Padahal jika kalian mempunyai masalah kulit bisa diatasi dengan rutin membersihkan wajah, mengelola stres, konsumsi makanan yang bergizi, dan mengaplikasikan pelembap yang sesuai dengan jenis terbukti dapat mengatasi jerawat. Sebab melakukan hal yang diluar nalar hanya dengan bermodalkan viral bisa jadi membuatnya semakin kacau.
Komentar