Wamen LHK: Gerakan Pramuka Harus Berperan Aktif Melindungi dan Mengelola Sumber Daya Alam

Jakarta – satunusantaranews.co.id. Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong yang hadir mewakili Menteri Siti Nurbaya, menutup Perkemahan Bakti Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti (Pertikawan) Nasional II Tahun 2024 di Buperta Wiladatika Cibubur, Jakarta, pada Minggu (29/09).

Menurut Wamen Alue, Gerakan Pramuka merupakan salah satu media pendidikan non formal yang menjadi wadah pembangunan karakter dan pengembangan potensi diri bagi kaum muda.

"Melalui Gerakan Pramuka diharapkan dapat dihasilkan karakter kaum muda yang merupakan kader pemimpin masa depan yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, memiliki pemahaman, wawasan, dan kepedulian lingkungan yang baik," ujar Wamen Alue.

Wamen Alue juga menekankan bahwa tema Pertikawan Nasional II Tahun 2024, yaitu "Menyukseskan FOLU Net Sink 2030 Menuju Indonesia Hijau" mengandung pesan penting tentang komitmen Indonesia dalam menjaga lingkungan, khususnya dalam sektor kehutanan dan tata guna lahan lainnya.

"Tema Pertikawan Nasional II ini secara umum mengajak semua pihak, khususnya peserta Pertikawan, untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan hidup dan hutan, mendukung target FOLU Net Sink 2030, dan bersama-sama menciptakan Indonesia yang lebih hijau, seimbang secara ekologis, serta tahan terhadap perubahan iklim," tegas Wamen Alue.

Sementara itu, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn.) Budi Waseso, menyampaikan bahwa kegiatan Pertikawan Nasional ini sangat penting untuk memperkuat komitmen Gerakan Pramuka dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

"Mari kita bawa semangat Pramuka ke dalam kehidupan sehari-hari sehingga kita dapat membangun Indonesia yang lebih hijau dan berkelanjutan," pesan Budi.

Wamen Alue menambahkan pentingnya memfasilitasi generasi muda dalam mengakselerasi peran dan pengetahuan mereka.

"Melalui Saka Wanabakti dan Saka Kalpataru, generasi muda dapat membentuk kepribadian, mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan kecakapan dalam perlindungan dan pengelolaan sumber daya alam, serta menjadi penggerak atau agen perubahan dalam pencapaian tujuan bersama Indonesia Maju," pungkas Wamen Alue.

Hadir pula pada acara tersebut, Ketua Umum Pinsaka Wanabakti dan Kalpataru Nasional Bambang Hendroyono, Sekjen Kwarnas Pramuka Mayjen TNI (Purn) Bachtiar Utomo, para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama KLHK, para Kepala UPT KLHK, jajaran Pimpinan Kwarnas Pramuka, dan jajaran Majelis Pinsaka Wanabakti dan Kalpataru dari seluruh Indonesia, serta ribuan peserta Pertikawan Nasional II Tahun 2024.

Penulis:

Baca Juga