Kasus Narkoba Di Kota Batu, Malang Capai 30-60 Persen

satunusantaranews, Batu Malang - Kasus-kasus narkoba di Kota Batu, Malang yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap atau inkracht mencapai 30 hingga 60 persen dari jumlah perkara yang ada, jelas Kepala Kejari Kota Batu, Supriyanto.

Baca juga: Polres Batu Panen Pengguna dan Pengedar Narkoba

Penjelasan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu disampaikan pada saat diakukan pemusnahan barang bukti perkara tindak pidana umum dan tindak pidana khusus yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap atau inkracht.

Baca juga: Oknum PNS Selundupkan 3,9 kg Narkoba

Meski jumlah perkara kasus narkoba sangat kecil bila dibandingkan daerah lainnya. Namun, perlu diwaspadai dan diberantas hulunya, lanjut Kepala Kejari. Oleh karenanya pemusnahan Barang Bukti tersebut dilakukan di Halaman Kejari Kota Batu (22/9).

Dan barang bukti yang dimusnahkan merupakan BB yang sudah mendapatkan amar putusan dari Pengadilan Negeri untuk dimusnahkan.

Barang bukti ini merupakan perkara tahun 2020 yang ditangani oleh Polres Batu, Kejari Batu hingga Bea Cukai. Dan Barang bukti tersebut, berasal dari 67 perkara.

Kasus-kasus tersebut adalah sabu-sabu 48 perkara dengan barang bukti 102 gram, kasus pil ekstasi 1 perkara dengan barang bukti 47 butir pil, kasus ganja 4 perkara dengan BB 900 gram, kasus pil double L 7 perkara dengan BB 2000 butir pil, dan 360 botol miras dari berbagai merk yang belum dilengkapi cukai.

Kasus Narkoba di Kota Batu Malang, Kepala Kejari Sampaikan Kasus Perkara Capai 30-60%

Sementara itu Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso, menyampaikan bahwa kondisi Kota Batu memang sangat mendukung adanya peredaran dan penyalahgunaan peredaran gelap narkoba. Ini merupakan tugas kita bersama, mari kita bersama-sama memberantas narkoba, kami mengapresiasi kinerja BNN, Polres, Kejari dan TNI, tegas Punjul.

Karena itu, Punjul pun mengajak segenap komponen masyarakat untuk membantu memerangi narkoba bersama dengan TNI, Kejari, BNN dan Kepolisian.

Dan perlu diketahui, pemusnahan Barang Bukti  ini dihadiri juga oleh Petinggi Kota Batu yaitu Kepala BNN, AKBP Mudawaroh, Ketua DPRD, Asmadi, Pabung 0818 Malang Batu, Mayor Inf. Choirur Effendi.

Baca Juga