Categories: Nasional

Alih Teknologi Reaktor Biodiesel Hybrid Bahan Bakar Nabati

satunusantaranews, Cianjur – PT. Barata Indonesia (Persero)/PT. Barata menandatangani perjanjian kerja sama dengan Balai Penelitian Tanaman Industri dan Penyegar (BALITTRI) Kementerian Pertanian mengenai alih teknologi Reaktor Biodiesel Hybrid untuk Bahan Bakar Nabati.

 

Bertempat di Balai Penelitian Tanaman Hias, Cianjur, Penandatanganan dilakukan langsung oleh Direktur Operasi PT. Barata Indonesia Bobby Sumardiat Atmosudirjo dengan Kepala BALITTRI Dr. Tri Joko Santoso, S.P., M.Si dan disaksikan oleh Menteri Pertanian Dr. Syahrul Yasin Limpo, S.H., M.Si., M.H.

Bobby Sumardiat Atmosudirjo, Direktur Operasi Barata mengatakan bahwa kerjasama ini merupakan upaya perseroan dalam rangka mengindustrialisasi sebuah inovasi mendukung program pemerintah untuk memenuhi kebutuhan energi alternatif dalam negeri yang ramah lingkungan.

 

“Biodesel B100 adalah energi masa depan Indonesia. Ini adalah peluang besar bagi PT. Barata sebagai BUMN Manufaktur dan EPC untuk menciptakan nilai tambah melalui hilirisasi sawit dengan produk akhir yang mampu memperkuat ketahanan energi nasional,” ujarnya.

 

Perseroan selama ini telah memiliki pengalaman dan kompetensi dalam pembangunan pabrik pengolahan kelapa sawit. Kompetensi ini akan dikembangkan dalam rangka hilirisasi industri CPO yang lebih efisien dan bernilai tinggi.

 

Hingga kini, sawit Indonesia masih menjadi salah satu penyumbang devisa terbesar. Namun jika hanya mengekspor dalam bentuk mentah, harga jualnya lebih rendah bila dibandingkan bentuk produk turunan.

 

Merespon hal tersebut, PT. Barata melakukan pengembangan bisnis bersama BALITTRI Kementan dengan melahirkan produk industri mobile refinery untuk menghasilkan produk hilir yang bernilai tinggi yang diharapkan dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Leave a Comment