Alumni GMNI Nahkodai Partai Kebangkitan Nusantara, Kabupaten Lembata
satunusantaranews, Jakarta - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) bentukan para loyalis mantan ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum setelah mendapat pengesahan oleh Kementrian Hukum dan Ham diawal januari lalu, terus melebarkan sayap hingga ke berbagai daerah di pelosok Nusantara. Salah satunya ke Kabupaten Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur, di Kabupaten Lembata.
Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) besutan Gede Pasek Swardika itu, menunjuk politisi muda Juprians Lamablawa sebagai Ketua Pimpinan Cabang Kabupaten satu pulau yang dijuluki negeri seribu paus itu. Politisi muda Juprians Lamabelawa ditunjuk Gede Pasek Suardika sebagai Ketua Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Lembata melalui SK Nomor:044/SK/PIMNAS-PKN/I/2022, Tentang Susunan Kepengurusan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Lembata Provinsi Nusa Tenggara Timur Periode 2022-2027.
Penyerahan SK tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Provinsi NTT Fransiskus Sukmaniara di aula Olimpic Hotel Lewoleba.
Fransiskus Sukmaniara yang adalah mantan anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat tiga periode ini menyampaikan bahwa Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) bukanlah partai baru, secara hukum badan hukum partai ini telah terbentuk sejak tahun 2007 lalu, mengalami perubahan nama pada tanggal 18 Januari 2022, dengan Nama Partai Kebangkitan Nusantara.
Jadi Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) ini secara hukum bukanlah Partai baru, usianya sudah belasan tahun, namun semangat Perubahannya adalah semangat baru, semangat baru menuju kebangkitan dan kejayaan Nusantara yang pernah diraih bangsa ini dimasa lampau, dengan mendorong semangat Kenusantaraan.
Lebih lanjut mantan Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Khatolik (PMKRI) Cabang Kupang ini menegaskan bahwa target Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) adalah memenangkan Pemilu Tahun 2024.
Ketua Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Lembata Juprians Lamabelawa yang juga alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jogjakarta, lebih lanjut menyampaikan bahwa Partai Kebangkitan Nusantara atau disingkat dengan PKN dalam perjuangannya menuju sukses pada pemilu Tahun 2024 mendatang, membagi dalam tiga etape perjuangan.
Pertama etape dimana PKN harus lolos persyaratan sebagai Partai Politik di Kemenkumham, etape kedua lolos verifikasi KPU menjadi peserta pemilu Tahun 2024 dan etape ketiga lolos Parlemen Threshold (PT) dan punya kursi di Senayan, dan atas hal itu sudah kita lewati etape pertama, dan saat ini PKN sedang dalam persiapan meraih etape kedua dan etape ketiga. kami sangat optimis untuk mencapai semuanya.
Ditanya apa target PKN Lembata dalam pemilu ke depan, anak muda yang kesehariannya berprofesi sebagai pengacara ini menargetkan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Lembata menang dalam Pemilihan Legislatif 2024, dengan memiliki satu fraksi murni di Parlemen Kabupaten Lembata.
Kiat apa yang akan digunakan untuk mencapai target itu, pria asli Ile ape ini menyampaikan bahwa punya strategi dan taktik sendiri dan akan dibuka pada saatnya nanti, karena bagi kami politik adalah soal strategi, taktik juga intrik dalam memanfaatkan momentum, kapan momennya dianggap tepat kita akan buka dan dieksekusi di lapangan, tutupnya.
Untuk diketahui, pada momen tersebut dilakukan juga penyerahan SK kepengurusan di tingkat kecamatan pada sembilan kecamatan yang ada di kabupaten Lembata. SK kepengurusan kecamatan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Provinsi NTT.
Komentar