satunusantaranews, Lampung – Presiden Jokowi telah meresmikan Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung (2/9). Bendungan ini merupakan satu dari tiga belas proyek bendungan yang ditargetkan selesai dibangun tahun 2021 ini.
“Bendungan Way Sekampung yang dibangun sejak 2016 hari ini telah selesai dan siap difungsikan. Bendungan ini memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik, dan luas genangan 800 hektare,” kata Presiden Jokowi.
Bendungan Way Sekampung diharapkan dapat menjaga kontinuitas ketersediaan air di Lampung sebagai salah satu lumbung pangan nasional, sekaligus meningkatkan intensitas tanam dari dua kali menjadi tiga kali setahun, dan meningkatkan kesejahteraan warga.
Selain untuk penyediaan irigasi, Bendungan Way Sekampung juga berfungsi sebagai penyedia air baku, pembangkit listrik, dan pengendali banjir. Sistem Kaskade Way Sekampung akan memastikan ketersediaan air di Lampung sebagai salah satu lumbung pangan nasional dengan memanfaatkan Sungai Way Sekampung.
Baca Juga: 3 Bendungan Selesai Untuk Dukung Ketahanan Pangan
Sistem Kaskade yang terdiri dari Bendungan Batutegi, Bendungan Way Sekampung, dan Bendungan Margatiga (siap diresmikan Desember 2021) ini akan mengairi 55.000 ha daerah irigasi dan ditambah potensi 17.500 ha daerah irigasi baru.
Bendungan Way Sekampung memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik yang akan dimanfaatkan untuk penyediaan air irigasi seluas 72.707 hektare di Daerah Irigasi (DI) Sekampung seluas 55.373 hektare dan menambah areal irigasi DI Rumbia Extension seluas 17.334 hektare.
Selain mendukung kebutuhan pangan di Lampung, bendungan dengan luas genangan sebesar 800 hektare ini juga dapat dimanfaatkan sebagai infrastruktur pengendalian banjir sebesar 185 meter kubik/detik karena terintegrasi dengan Bendungan Batutegi dan Bendungan Margatiga (on-going).
Bendungan multifungsi ini juga berpotensi sebagai penyedia air baku untuk Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Selatan sebesar 2.482 liter/detik, tenaga listrik sebesar 5,4 megawatt, serta menjadi objek wisata di Kabupaten Pringsewu.
Leave a Comment