satunusantaranews, Jakarta – SESUATU sekali. Dua hari berturut-turut melangkahkan kaki ke ruangan lantai sembilan Gedung Sasana Prasada Karya ini. Kemarin dan hari ini. Markas, sebutan manis kami untuk Sekretariat PWI Jaya di sini, tetap ngangeni. Serasa ada yang kurang jika tidak ke mari.
Apalagi saat menatap wajah-wajah tegang yang tengah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan ke-52 PWI Jaya. Sejak kemarin, mereka menjalani beragam ujian teori dan praktik untuk memenuhi legalitas standarisasi sebagai pekerja pers berkompeten. Kompetensi, sudah menjadi bagian tak terpisahkan pada perjalanan seluruh elemen kehidupan. Pekerjaan. Apa yang kita tekuni.
Hari kelulusan. Tiga penguji; Sayid Iskandarsyah, Abdul Rahman Lubis, dan Iqbal Irsyad, menetapkan seluruh peserta berkompeten. Ke-17 peserta dari UKW kategori Muda ini memenuhi kaidah pekerja pers yang profesional dan bertanggung-jawab.
Selamat.
Turut senang. Bangga juga tentunya.
Tidak mudah mencapai jenjang kompeten. Keberhasilan 100 persen untuk UKW yang diselenggarakan oleh PWI memang bukan sebuah keniscayaan. Walau terbilang langka. Nyaris hanya terjadi di beberapa daerah. Bahkan ada peserta yang mengajukan banding, merasa mampu menyelesaikan semua mata uji, tetapi ternyata dinyatakan belum berkompeten. Mekanisme banding itu dimungkinkan.
Berkompeten, ibarat berangkat dari titik nol untuk memulai menjadi wartawan, yang profesional dan bertanggung-jawab.
Sekali lagi, selamat untuk 17 peserta UKW Angkatan ke-52 PWI Jaya yang kesemuanya dinyatakan kompeten.
Oleh Tebe Adhi, –Markas, Sabtu indah, 18 September 2021–
Leave a Comment