satunusantaranews, Jakarta – Bersama pemerintah daerah, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana membangun shrimp estate di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh. Rencana ini disampaikan dalam pertemuan Menteri Sakti Wahyu Trenggono dengan Bupati Aceh Timur Hasballah Bin H.M Thaib di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa (12/1).
“Kalau ada lahan fresh kita bangun shrimp estate. Itu yang nantinya jadi model industri,” ujar Menteri Trenggono dalam keterangan resmi KKP di Jakarta.
Menteri Trenggono mengusulkan shrimp estate dibangun di lahan seluas 5.000 sampai 10.000 haktare. Teknologi yang diterapkan bisa berupa tambak intensif maupun super-intensif agar hasil panennya maksimal yakni lebih dari 40 ton per haktare per siklus.
Aceh Timur termasuk kawasan potensial sebab kondisi air dan lahannya sangat cocok untuk pengembangan tambak udang. Namun dia menegaskan, pembangunan shrimp estate harus melalui perencanaan bisnis dan kajian yang matang agar nilai ekonomi yang dihasilkan tinggi dan lingkungan sekitar tetap lestari.
Menteri Trenggono meminta pembangunan shrimp estate di Aceh Timur segera direalisasikan. Sebab ini akan menjadi trigger pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat sekitar Aceh, menambah pendapatan pemda dan negara.
Shrimp estate di Aceh Timur ini akan jadi bagian dari pembangunan 200 ribu hektare tambak budidaya yang ditargetkan Menteri Trenggono.
Sementara itu, Bupati Aceh Timur Hasballah Bin H.M Thaib menyepakati usulan Menteri Trenggono untuk berkolaborasi membangun shrimp estate di daerahnya. Usulan ini sejalan dengan program pembangunan 10.000 haktare klaster tambak udang vaname yang digagas pemda. Lahannya pun sudah tersedia.
“Program shrimp estate 10.000 hektare ini sangat sejalan dengan program klaster, dimana klaster-klaster ini akan menjadi 1 dalam 1 kawasan shrimp estate. Jadi 10 haktare untuk program klaster merupakan bagian dari shrimp estate,” ujar Bupati Hasballah.
“Kami akan bekerja secara cepat, membentuk tim percepatan dalam pelaksanaan kegiatan karena sangat bagus untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Akan banyak tenaga terserap dan perputaran ekonomi akan lancar, secara otomatis ekonomi daerah akan meningkat,” pungkasnya.
Leave a Comment