satunusantaranews, Lampung – Abdul Hakim anggota DPD RI Dapil lampung berdialog dan serap aspirasi bersama Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung dan Gapoktan di Kantor Dinas Ketahanan.
“Kendala-kendala para petani harus dicari solusinya oleh pemerintah, membantu petani adalah membantu masyarakat kita, kami juga ingin dengar terkait program kartu petani berjaya” ujar Abdul Hakim dalam kesempatan tersebut.
Abdul Hakim juga menyampaikan salah satu program dari 22 program perjuangannya adalah pemberdayaan petani.
“Petani harus sejahtera, bisa mandiri dalam mengelola lahan pertanian, nilai tukar petani harus berpihak pada kesejahteraan petani, berbagai program bantuan kepada petani harus berdampak pada kesejahteraan, saya berkomitmen untuk terus memperjuangkan hal ini” katanya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura Kusnardi menjelaskan program Kartu Petani Berjaya.
“Hanya Lampung yang memiliki program ini, kartu petani berjaya memudahkan petani untuk mendapatkan akses bibit, pupuk dan lain-lain, alhamdulillah di Lampung peningkatan produksi mencapai 19%, Lampung menjadi lokomotif pertanian Indonesia”. kata Kusnardi.
Perwakilan Gapoktan Khosirudin menyampaikan harapannya.
“Kami ada 9 Gapoktan belum memiliki alat panen, selain itu masih terkendala kesulitan air, mohon bisa di bantu solusinya dari permasalahan ini” ungkapnya.
Pihak Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura berjanji akan melakukan survey ke lokasi langsung. Hal itu disampaikan oleh Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Indriatmoko.
Perwakilan Gapoktan mengaku senang telah difasilitasi oleh anggota DPD RI untuk membahas hal tersebut.
Di akhir acara Abdul Hakim menyatakan dukungannya terhadap program Kartu Petani Berjaya.
“Saya mendukung program ini dan siap menjadi duta Kartu Petani Berjaya” tutupnya.
Leave a Comment