Gelar Apel Siaga Darurat Penanganan Bencana Kota Batu

satunusantaranews, Kota Batu – Gelar Apel Siaga Darurat penanganan bencana di saat menghadapi musim hujan seperti banjir, tanah longsor dan angin, dilaksanakan BPBD Kota Batu bersama TNI, Polri, Forkompinda Kota Batu dan Kepala BMKG Karangploso serta beberapa Kepala SKPD di Kota Batu, dan beberapa organisasi sosial, di lapangan Timur Balaikota Among Tani (20/11). Walikota Batu, Dewanti Rumpoko selaku Pembina Apel tersebut.

Walikota Batu, Dewanti dalam amanatnya menyampaikan bahwa BMKG memperingatkan Indonesia akan terdampak La Nina di akhir 2020-2021 di 29 provinsi. La Nina meningkatkan hujan 20-40% selama bulan Desember-Februari serta berpotensi menimbulkan bencana dan dampak buruk pada pertanian.

Untuk itu, Beliau meminta masyarakat untuk mewaspadai musim hujan hingga 2021. Selain itu, beliau menetapkan Kota Batu Status Darurat Bencana dari Oktober 2020 hingga April 2021.

Apel yang berlangsung kali ini sebagai penanda kesiapan jajaran BPBD Kota Batu, TNI dan Polri serta relawan untuk menangani bencana yang terjadi di Kota Batu. Terutama tanah longsor, banjir dan kerusakan yang disebabkan oleh angin puting beliung.

Pengecekan terhadap alat yang akan digunakan untuk penanganan bencana juga dilakukan. Selain itu pengecekan terhadap personel yang akan bertugas Sedikitnya, kurang lebih 105 personel, baik itu TRC BPBD Kota Batu, TNI Polri dan relawan disiagakan.