satunusnataranews, Meksiko – Indonesia berhasil meraup transaksi hingga USD 714 ribu dalam acara penandatangan kesepakatan dagang antara eksportir Indonesia dengan importir Meksiko. Penandatanganan dilakukan antara PT Asia Garment Internasional dengan Pareos Del Mar dan antara PT Stone Mall Indonesia dengan Sukabumi Stone Mexico secara daring pada minggu lalu, Selasa (16/2).
“Selain berdampak positif bagi perdagangan kedua negara, produk-produk yang diimpor tersebut diharapkan mampu menjadi penggerak bagi produk kreatif lainnya dari Indonesia untuk masuk ke pasar Meksiko. Kementerian Perdagangan sangat mendukung eksportir Indonesia untuk lebih mengembangkan pasarnya,” tutur Direktur Promosi Dan Citra Kementerian Perdagangan Merry Maryati dalam sambutannya secara daring.
Penandatangan komitmen dagang merupakan sinergi Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Mexico City bersama dengan KBRI Mexico City. Kepala ITPC Mexico City Husodo Kuncoro Yakti menyampaikan, importir Meksiko yang mengimpor produk Indonesia tersebut menyatakan kepuasannya terhadap produk Indonesia.
“Corak kain sarung pantai, pakaian pantai, serta pakaian musim panas dari PT Asia Garment Internasional sangat diminati di daerah wisata pantai yang ada di Meksiko. Selain itu, produk batu natural dalam bentuk bak cuci tangan, dekorasi dinding eksterior maupun interior, serta kolam renang dan bak mandi memiliki kesan selaras dengan alam, indah, dan eksotik. Hal itu ternyata sangat digemari pembeli,” lanjut Husodo.
Husodo melanjutkan, acara penandatanganan merupakan bentuk kesetiaan dan kepercayaan importer Meksiko terhadap produk Indonesia. Produk kain pantai sudah dipasarkan di wilayah selatan Meksiko yang terkenal dengan wisata pantainya seperti di Cancun. Adapun produk batu alam juga digemari pemilik hotel maupun rumah-rumah yang ada di Meksiko sebagai pengisi ruangannya.
Sementara itu, Duta Besar LBPP RI untuk Meksiko Cheppy T. Wartono mengutarakan, kesepakatan bisnis ini bukan yang pertama kalinya dilakukan antara pihak yang berkepentingan. “Hal ini menunjukkan adanya kesepakatan yang saling menguntungkan. Selain itu, kesepakatan ini juga menunjukkan bahwa masih banyak peluang kerja sama yang bisa dilakukan dan diharapkan dapat lebih mempererat hubungan antara Meksiko dengan Indonesia,” tutur Cheppy.
Kementerian Perdagangan mencatat, total perdagangan nonmigas Indonesia–Meksiko pada 2021 mencapai USD 1,3 miliar atau meningkat 46,2 persen dibanding tahun sebelumnya. Adapun impor nonmigas pada 2021 tercatat USD 307 juta atau meningkat 14 persen dibanding pada 2020.
Leave a Comment