satunusantaranews, Kab.Bekasi – Duka tangis keluarga masih mewarnai meninggalnya MSF, 18 tahun, korban pembunuhan yang sampai saat ini masih belum ada titik terang siapa pelakunya. Kasus pembunuhan tersebut terjadi, Minggu, 8 Agustus 2021 lalu.
Kematian MSF diduga keras tidak wajar dengan luka di pelipis mata sebelah kanan, menyisakan duka tangis mendalam. Keluarga korban menuntut pelaku pembunuhan tersebut mendapatkan hukuman yang setimpal (23/09).
Pernyataan ini disampaikan oleh pihak keluarga korban Irma Erpianah selaku kakak korban. Menurutnya, siapapun pelakunya sudah selayaknya mendapatkan hukuman yang berat. Kami sekeluarga sudah menyerahkan sepenuhnya kasus pembunuhan ini kepada aparat penegak hukum Polsek Tambelang Kabupaten Bekasi untuk mengusut tuntas kematian adik saya ini.
“Kami meminta, siapapun pelakunya harus dihukum seberat-beratnya,” kata Irma Erpianah saat ditemui wartawan di kediaman korban.
Irma Erpianah 26 tahun selaku kakak almarhum MSF menyatakan, pihak yang melakukan pembunuhan ini, akan tetapi sampai saat ini masih belum juga ada tanda-tanda pelaku pembunuhannya di tangkap.
“Kami selaku keluarga korban, meminta kepada Aparat Penegak Hukum agar oknum pelaku pembunuhan adik saya segara di tangkap dan di berikan hukuman yang setimpal,” pungkasnya.
Di sisi lain Kepala Desa Sukawangi Sekam Asmawijaya berharap kepada Kapolsek Tambelang bisa mengungkap dugaan atas kasus Pembunuhan MSF sudah hampir 45 hari sampai saat ini belum terungkap siapa pelaku Pembunuhan tersebut.
“Saya selaku Kepala Desa Sukawangi Meminta Kepada Kapolres metro Bekasi, Kapolsek Tambelang agar bisa menangkap pelaku Pembunuhan warga Desa Sukawangi MSF yang sampai saat ini masih misteri siapa pelakunya,” tegasnya Sekam Asmawijaya.
Leave a Comment