Satunusantaranews-Jakarta, Pada tahun 2023 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI akan meningkatkan pembiayaan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), masyarakat perkotaan, dan generasi milenial melalui sejumlah inovasi.
“Tahun 2023 kami akan fokus pada pembiayaan perumahan bagi MBR informal melalui saving plan dengan BP Tapera,” kata Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PU dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna usai Raker Komite Tapera yang dipimpin oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljuno, Rabu (28/12).
Melalui skema rent to own yang dikombinasikan dengan contractual saving housing, pekerja mandiri dan komunitasnya bisa memperoleh rumah jika menabung di Tapera selama 3-6 bulan.
Sementara masyarakat perkotaan akan diarahkan ke hunian vertikal dengan skema Staircasing Shared Ownership (SSO), dan generasi milenial diarahkan melalui skema KPR dengan jangka waktu yang disesuaikan dengan housing career.
Tahun 2023 Kementerian PUPR mengalokasikan Rp30,38 triliun untuk bantuan pembiayaan perumahan untuk 230 ribu unit rumah melalui program FLPP, SBUM, dan Tapera.
Leave a Comment