Categories: Hiburan

Lega, Ifan Seventeen Ceritakan Perjalanan Bandnya Hingga Di Filmkan

satunusantaraselebriti, Jakarta – Ifan Seventeen mengaku lega lantaran film yang menceritakan perjalanan karir bandnya akan segera rilis, pada Kamis, 3 Desember 2020 besok berjudul Kemarin.

 

Film ini mengisahkan tentang perjalanan grup band Seventeen, dari awal meniti karir hingga Tsunami Tanjung Lesung, Desember 2018 lalu menghantam empat personelnya. Ifan menyebut bahwa sejak awal, tepatnya satu bulan sebelum peristiwa naas itu terjadi, ia dan rekan-rekannya sudah memiliki mimpi untuk membuat film dokumenter perjalanan karir mereka.

 

“Sebenarnya film itu sebelum musibah, dari November 2018 kita udah mau bikin dokumenter untuk hadiah Januari 2019, untuk ulang tahun Seventeen yang ke-20. Jadi November udah meeting untuk dokumenter, cuma emang filmnya untuk internal,” ungkap Ifan Seventeen saat ditemui di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.

 

“Dua kali kita meeting November, terus kita cari ujungnya belum nemu, oh akhirnya mau ujungnya konser tunggal di Ternate tapi belum ketemu konsepnya. Sampai akhirnya kejadian Desember 2018, oke, akhirnya ternyata manusia berencana tapi yang ngasih ujungnya sang pencipta pasti,” sambungnya.

Film ‘Kemarin’

Sebagai satu-satunya personel yang tersisa, pria 37 tahun ini mengaku memiliki perasaan bahagia luar biasa, lantaran dapat mempersembahkan karya tersebut untuk Almarhum Bani, Oki, Herman, dan Andi.

 

“Selama proses pembuatannya itu bersamaan dengan proses recovery gue dulu, proses healing gue, jadi mau nggak mau sambil proses penyembuhan, mau nggak mau mengingat kembali kejadian nggak enak kemarin,” bebernya.

 

“Jadi coba dikuat-kuatin karena ini tujuannya buat anak-anak (Seventeen),” tambahnya.

 

Terkait film Kemarin, Ifan berharap agar penonton tidak memiliki ekspektasi tinggi bahwa peristiwa tsunami yang merenggut nyama teman-temannya akan diekspos secara jelas. Bagi Ifan, film Kemarin akan lebih banyak bercerita tentang kisah perjalanan karir yang dibalut dengan unsur kekeluargaan, persaudaraan, serta cinta.

 

“Garis besarnya simple sih sebenarnya. Maksudnya gini, jangan berexpect film Kemarin ini film action, dimana lo akan melihat bencana tsunami, nggak,” jelasnya.

Leave a Comment
Share
Published by
Dini SNN