satunusantaranews, Tangerang – Sepanjang 2021, ekspor sarang burung walet terus menunjukkan peningkatan signifikan. Tahun ini, tambah 5 perusahaan Indonesia lagi yang diresmikan oleh negara Tiongkok, sebagai eksportir sarang burung walet khusus negara tersebut.
Akhir Desember 2021 lalu, sebanyak total 505.1 kg sarang burung walet senilai sekitar lebih 10 milyar rupiah, diekspor ke Tiongkok oleh PT. AWI. Ekspor ini dibagi dalam 4 shipment penerbangan yaitu untuk tujuan ke Kota Guangzhou, Shenzhen dan Kota Shanghai.
“PT. AWI merupakan eksportir baru untuk sarang walet tujuan Tiongkok. Harapan kami, keberhasilan perusahaan-perusahaan baru ini, menjadi peluang peningkatan ekonomi negara sampai ke tingkat petani,” kata Betty Fajarwati, Koordinator Karantina Hewan Karantina Pertanian Soekarno Hatta
Kebutuhan negara Panda akan sarang walet diperkirakan lebih 200 ton per tahun. Sebanyak 40% dari jumlah tersebut berasal dari Nusantara. Sarang dari burung walet atau Collocalia sp dari Indonesia, diakui konsumen Tiongkok memiliki kualitas terbaik di dunia dan sangat berkhasiat bagi kesehatan.
“Kami selaku karantina melakukan pemeriksaan sebelum ekspor dan akan selalu membantu mengawal pemenuhan persyaratan teknisnya,” lanjut Betty.
Leave a Comment