satunusantaranews, Banjarnegara – Tanah Longsor di Desa Pagentan Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah, menelan 4 korban Meninggal Dunia dan satu koran lainnya luka-luka. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Aris Sudaryanto, Menyampaikan Proses pencarian korban bencana tanah longsor di Desa Pagentan, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara, Jawa Tengah (19/11) malam.
Kejadian tanah longsor tersebut mengakibatkan 4 orang meninggal dunia dan 1 orang luka-luka, berlangsung pada pukul 22.15 WIB, dimana sebuah tebing setinggi 15 meter tiba-tiba longsor dan menimpa tiga bangunan rumah yang berada dibawahnya.
Insiden longsor ini terjadi ketika hujan deras mengguyur wilayah Desa Pagentan, Kecamatan Pagentan, Banjarnegara. Para korban yang diduga sedang berada dalam rumah sedang tertidur lelap longsor terjadi seketika tertimbun tanah dan material bangunan yang roboh.
Ketinggian tebing sekitar 15 meter tersebut langsung menimpa rumah, dan sudah di evakuasi dimana ditemukan 4 korba meninggal dunia dan 1 korban luka luka, jelas Aris Sudaryanto, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara.
Korban yang ditemukan meninggal dunia berhasil diketahui identitasnya diantaranya, Bunga Citra Arumdhani (13 th) merupakan warga Pagentan, Alfino Soedarmaji (11th) warga Pagentan, Andriyani Erwati (42 th) warga Purwonegoro, Partini (55 th) warga Pagentan. Sementara korban yang berhasil selamat Putri Olivia Soedarmaji (9 th) warga Pagentan yang kini sudah mendapat perawatan medis akibat luka yang dideritanya.
Ia juga mengungkapkan, proses evakuasi korban cukup sulit karena material bangunan yang ketiban longsor cukup banyak. Sehingga, pihaknya menggunakan alat berat untuk membantu proses pencarian korban, menggunakan alat berat dan di bantu Koramil dan warga sekitar karena material bangunan cukup banyak,” ungkap dia.
Leave a Comment