Nasional

Mabes Polri dan Polda Metro Jaya Siap Amankan Libur Nataru 2022

satunusantaranews, Jakarta – Mabes Polri siap mengamankan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di seluruh Indonesia. Personel gabungan yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan berjumlah ratusan ribu. Personel yang dilibatkan ada sekitar 177.212 personel dari Polri, gabungan pusat dan kewilayahan, serta instansi terkait, ujar Asisten Kapolri bidang Operasi Asops, Irjen Pol Imam Sugianto (21/12).

Ratusan ribu personel nantinya akan disebar ke sejumlah titik keramaian di Indonesia. Mulai dari gereja, tempat wisata, hingga pusat perbelanjaan. Pengamanan gereja untuk Katolik dan Protestan itu kurang lebih ada 43 ribu lebih. Lalu untuk di tempat wisata ada 6.397 personil dan di pusat perbelanjaan itu ada 3.900 personel yang dikerahkan, tuturnya.

Selain mengerahkan personel, Polri juga akan membentuk pos pengamanan yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Ada 3.159 personel yang akan menjaga pos pengamanan. Itu sudah kita petakan sesuai dengan kerawanan masing-masing daerah, jelasnya.

Sementara itu, Polda Metro Jaya dalam rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru yang diikuti oleh beberapa instansi terkait baik dari Polda Metro Jaya, Kodam Jaya dan Pemprov DKI yang menghadirkan dinas-dinas terkait, dan dipimpin Kapolda Metro Jaya (21/12).

Jumlah keseluruhan kegiatan pengamanan libur Nataru 2022 berjumlah 8000 personel. Pengamanan akan dimulai tanggal 24 Desember hingga tanggal 2 Januari, dengan mengedepankan protokol kesehatan Sesuai dengan lettering PPKM yang berlaku di Provinsi DKI Jakarta, ungkap Kombes Pol Zulpan Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Dalam kegiatan tersebut tentunya ada pembatasan – pembatasan di beberapa tempat kegiatan seperti perhotelan tempat-tempat hiburan dan juga tempat-tempat rekreasi Kemudian untuk pembatasan tentunya ini akan menyesuaikan dengan level PPKM yang diberlakukan oleh pemerintah daerah.

Khusus untuk pengamanan malam tahun baru di berlakukan di 73 titik untuk 6 jalan utama yaitu jalan Sudirman Thamrin sekitaran Monas kemudian Kemayoran Asia- Afrika Darmawangsa Senopati Antasari serta Banjir Kanal Timur.

Kemudian untuk pergantian tahun baru atau malam tahun baru itu ditiadakan untuk perayaan pesta pergantian tahun baru. Dan untuk kegiatan kemasyarakatan yang menghadirkan ataupun yang bersifat hiburan malam tahun baru diharapkan semua masyarakat tidak ada di tempat-tempat keramaian. Jadi batas waktu kegiatan dibatasi 22.00 WIB.

Operasi ini tentunya operasi yang bersifat kemanusiaan kita mengedepankan proses dalam rangka situasi kondusif untuk tempat-tempat hiburan pusat perbelanjaan dan juga objek wisata harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Setiap kegiatan kehadiran masyarakat di suatu tempat harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi, ini salah satu upaya kita dalam rangka mencegah terjadinya penularan virus Corona varian baru omicron.

Leave a Comment
Published by
Kahfi SNN