satunusantaranews, Lombok – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, menginginkan Politeknik Pariwisata Negeri (Poltekpar) Lombok jadi pusat unggulan atau center of excellent SDM jelang perhelatan MotoGP yang rencananya digelar di Kawasan Mandalika Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Oktober 2021.
Tujuannya untuk mendorong sektor parekraf agar dapat membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya. Terlebih dalam beberapa waktu dekat akan ada beberapa perhelatan internasional di NTB.
“Saya membayangkan dan memimpikan bahwa Poltekpar Lombok ini akan menjadi kawah candradimuka atau bukan hanya pusat ilmu, tetapi pengaplikasian ilmu yang didapat ke industri pariwisata dan ekonomi kreatif untuk membuka lapangan kerja yang seluas-luasnya, terlebih saat perhelatan MotoGP, mahasiswa Poltekpar harus ambil bagian di dalamnya,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.
Menparekraf juga berharap, mahasiswa-mahasiswi Poltekpar Lombok juga bisa menciptakan inovasi-inovasi andal dalam bidang apapun khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Sebagai contoh, Menparekraf memuji minuman Seruang yang terbuat dari bahan berkhasiat yang cocok dijadikan minuman selamat datang bagi wisatawan yang berkunjung ke NTB.
Lihat Lainnya : Erupsi Gunung Semeru dan Banjir Jember, Imbau Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan
“Minuman Seruang ini enak sekali, berkhasiat, asli Lombok Tengah dan cocok dijadikan welcome drink, ini bentuk-bentuk inovasi yang perlu kita lahirkan dari Poltekpar Lombok ini. Saya berharap anak-anak di sini menjadi pemain utama pariwisata bukan hanya di NTB namun juga di seluruh dunia,” ujarnya.
Ia menegaskan, pariwisata tidak hanya membangun infrastruktur, konektivitas, tetapi juga SDM yang perlu dikembangkan.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, untuk memajukan pariwisata tidak cukup hanya dengan membangun infrastruktur fisik yang megah. Ia berharap ke depan para alumnus Poltekpar Lombok bisa mengambil ruang dalam berkontribusi ke sektor kepariwisataan NTB.
“Infrastruktur nonfisik seperti peningkatan kapasitas SDM pariwisata sangat penting dalam dunia pendidikan. Karena itulah kinerja Poltekpar Lombok ini sangat dibutuhkan. Dengan pembangunan infrastruktur saja tanpa serius dalam pengembangan SDM yang berkualitas itu percuma. Karena SDM adalah elemen yang sangat penting dalam peningkatan pariwisata di NTB,” katanya.
Sementara itu Plt Direktur Poltekpar Lombok, Herry Rachmat Widjaja menjelaskan Poltekpar Lombok akan terus berupaya dan berikhtiar memberikan yang terbaik dalam hal menciptakan SDM kepariwisataan yang bermutu dan unggul, untuk menunjang sektor pariwisata NTB dan juga nasional.
“Kami senang dan mengapresiasi Menparekraf yang sudah berkenan berkunjung dan melihat langsung perkembangan Poltekpar Lombok,” katanya.
Dalam kunjungan ke Poltekpar Lombok, Menparekraf Sandiaga Uno bersama Gubernur NTB H Zulkieflimansyah dan jajaran, juga sempat meninjau Edu Hotel yang memiliki 60 kamar terdiri dari 6 lantai sebagai tempat praktik langsung mahasiswa di Poltekpar Lombok.
Hadir pula Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Wayan Giri Adnyani dan Plt Direktur Poltekpar Lombok Herry Rachmat Widjaja.
Leave a Comment