satunusantaranews – Surabaya. Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Terawan Agus Putranto meninjau kesiapan RSUD Soetomo, Surabaya dalam mengatasi COVID-19. Dalam kunjungan kerjanya itu ia mengatakan akan mengirim sebanyak 88 dokter dan 58 perawat ke RSUD Soetomo.
Nantinya relawan tersebut akan dikirim dalam 2 gelombang. Ia juga sudah mendidik para relawan itu protokol-protokol kesehatan supaya tidak tertular COVID-19. Dan keberadaan mereka akan membuat penanganan di Soetomo ini lebih ringan, imbuhnya.
Tak hanya itu, Menkes juga mengajak seluruh pegawai di RSUD Soetomo mencegah penularan COVID-19 dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Selain mendoakan sejawat kita yang sudah meninggal karena berjuang dalam menangani COVID-19 ini serta untuk keluarga yang ditinggalkan semoga sabar dan tetap sehat, ucap Menkes.
Lebih lanjut, Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Terawan Agus Putranto menyarankan RSUD Soetomo melakukan relaksasi pelayanan pasien supaya dipisahkan pasien berat dan berat sekali, ringan serta sedang. Dan Relaksasi itu, bertujuan supaya RSUD Soetomo bisa konsentrasi pada pasien positif COVID-19 dengan penyakit berat.
“Kalau pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan cukup di RS Lapangan atau RS sekitar. Kalau pasien positif COVID-19 yang tanpa gejala cukup isolasi mandiri di rumah masing-masing,”ujarnya.
Terkait peningkatan kasus COVID-19 di Surabaya, Menkes merespons pihaknya akan mengurai pokok permasalahannya. Karena protokol kesehatan sudah seperti itu, ya harus didisiplinkan untuk mengurangi angka penularan. Dan protokol kesehatan harus membudaya dan melekat di sendi sendi kehidupan masyarakat, tutup Menkes. (tjbm; foto ist)
Leave a Comment