Merindukan Almarhum Didi Kempot, Yan Vellia Selalu Mimpikan Sang Suami
satunusantaraselebriti, Jakarta - Istri almarhum mendiang Didi Kempot, Yan Vellia sampai saat ini masih kerap merindukan almarhum suaminya. Hal tersebut disampaikan Yan Vellia dalam perbincangannya dengan Ruben onsu disalah satu program televisi swasta.
"Pernah (rindu dengan sosok pelantun lagu berjudul Banyu Langit)," kata Yan Vellia pada, Senin (28/9/2020).
Selalu merindukan sang suami, membuat Yan Vellia menjadi sering memimpikan tentang sang maestro campur sari. Menurut penyampaiannya suaminya tersebut, selalu hadir dalam mimpinya setiap sebulan sekali.
Baca Juga: Terlalu Rindu, Istri Sering Bermimpi Didatangi Didi Kempot
"Bahkan sering saya masih sering dimimpiin terus. Hampir sebulan sekali sih saking rindunya," ungkap wanita yang dinikahi seniman berdarah solo tahun 2005 tersebut.
Pasalnya, semasa hidupnya sang maestro campursari ini tak pernah sama sekali mengeluhkan soal penyakit yang dideritanya. Sehingga, sang istri baru mengetahui kalau ternyata sang suami, Didi Kempot mengidap penyakit asma pada 2018.
"Kalau sakit sesak sih memang dua tahun terakhir beliau memang sesak, batuk sama asma," jelasnya.
Berpulangnya sang pelantun lagu 'Pamer Bojo' ini diduga akibat kelelahan saat bekerja dengan jadwal yang memang sedang padat-padatnya.
Artikel Lainnya: Seniman Didi Kempot Meninggal Dunia
"Mungkin, tapi kan beliau sendiri yang mengatur semua jadwal, kuat gak kuat dia selalu bilang 'Oke ambil aja'. Gitu," tuturnya.
Sebelum Didi Kempot menutup usia, Ia mengungkapkan bahwa sang suami menolak untuk berobat ke rumah sakit dikarenakan ada kekhawatiran sang maestro terhadap penyebaran virus corona atau COVID-19, terutama di Rumah Sakit.
"Malam sebelum meninggal aku udah tawarin ajakin ke rumah sakit, dia nggak mau, 'Aku moh ning rumah sakit akeh virus aku ambil obat aja'. Kata dia," ucapnya.
Seperti yang diketahui, Didi Kempot tutup usia di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah, Selasa (5/5/2020). Sang legendaris meninggal dunia dalam usia 53 tahun. Dia wafat sekitar pukul 07.30 WIB. Jenazahnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dukuh Jatisari, Majasem, Kecamatan Kendal, Ngawi, Jawa Timur.
Komentar