Motivasi BKIPM Lewat 2 Unit Layanan Publik, Si Chupang dan Patin Jambi Kito
satunusantaranews, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono memotivasi para pegawai BKIPM (Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan). Hal ini terkait dengan masuknya dua unit pelayanan dalam ajang top inovasi pelayanan publik yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Semoga yang kita sampaikan menjadi yang terbaik, jelas Menteri Trenggono usai presentasi dan wawancara finalis ajang tersebut di Jakarta (28/6).
Kepala BKIPM, Rina mengungkapkan, kedua Unit Layanan yang menjadi finalis ialah Balai KIPM Mataram dan SKIPM Jambi. Masing-masing mereka menunjukkan inovasi layanannya yang memudahkan layanan karantina ikan kepada para pengguna jasa. BKIPM Mataram dengan program Si Chupang dan SKIPM Jambi dengan Patin Jambi Kito.
Si Chupang, kata Rina adalah akronim dari Aplikasi Cukup Mudah dan Gampang (Si Chupang) atau layanan berbasis android yang bisa diunduh oleh para pengguna jasa. Melalui aplikasi ini, mereka tak perlu datang langsung ke kantor BKIPM Mataram untuk mengurus sejumlah layanan karantina seperti HACCP, CKIB, dan lain sebagainya.
"Jadi ini memudahkan sekali khususnya di NTB yang terdiri dari dua pulau, Lombok dan Sumbawa. Jadi orang Sumbawa tak harus datang ke Mataram untuk mengurus, jadi tinggal buka Si Chupang," jelasnya.
Kemudian Patin Jambi Kito adalah akronim dari Pelayanan Terintegrasi Jaminan Ikan Bermutu Tinggi dan Karantina Profesional. Rina mengungkapkan, ini merupakan inovasi pertama yang terbukti telah mampu menurunkan insiden terjadinya wabah penyakit ikan, dari yang semula 8 insiden menjadi nihil.
Baca Juga: KKP Inovasi Produksi Bawal Hybrid Unggulan
Ajang inovasi pelayanan publik ini diikuti oleh lebih dari 1.600 proposal inovasi dan kedua unit pelayanan ini mampu terpilih sebagai finalis berkat inovasinya. Ajang ini diikuti oleh seluruh unit layanan pemerintah yang ada di Indonesia.
Selanjutnya, Patin Jambi Kito akan beradu dengan 99 inovasi lain dari kementerian/lembaga, pemda, BUMN dan BUMD. Kemudian Si Chupang dari Balai KIPM Mataram akan diadu dengan 15 replikasi inovasi dari kementerian/lembaga lain.
Komentar