Nurhanan Angkat Ekonomi Warga Olah Kembang Teleng Jadi Program Unggul Calon Ketua RW 04 Komplek Batan Indah
Satunusantaranews-Tangsel, Kota Tangerang Selatan, Berkeinginan untuk membangun kompleks perumahan Batan Indah sebagai Komplek Perumahan percontohan berbasis IPTEK, dan juga bertujuan menambah penghasilan warga masyarakat nya terutama kaum emak-emaknya, dan bapak yang sudah pensiun serta anak mudanya yang dapat mengembangkan potensi jiwa Kewirausahaan mandiri dan menciptakan lapangan kerja sendiri.
Beberapa hal di atas adalah salah satu alasan Drs.Nurhanan bapak kelahiran Cirebon (1961), alumnus Universitas Indonesia (UI) ini memutuskan ikut dalam Pemilihan ketua RW 04 Komplek Batan Indah, Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang akan dilaksanakan pemungutan suaranya pada tanggal 1 Januari 2023 mendatang.
Saat dijumpai diperkebunan sayur-mayur dan buah-buahan yang ada diarea kompleks Batan Indah, Pak Nur sapaan akrab Nurhanan, beliau mantan aktivis kampus dan organisasi kemasyarakatan, dengan sangat ramah memberikan keterangan saat diwawancara satunusantaranews.co.id dikawasan Taman blok N komplek Batan Indah, Kelurahan Kademangan, Setu yang sekarang menjadi perkebunan berbagai tanaman sayur-mayur dan juga tanaman buah-buahan serta budidaya ikan Nila tersebut.
Pak Nur mengatakan," rencana dirinya untuk ikut maju dalam pemilihan calon ketua RW 04 Periode 2023-2027 di Komplek Perumahan Batan Indah adalah semata-mata untuk mengharapkan ridho Allah SWT", Ujarnya.
“Ini namanya Kembang Teleng mas, yang saat ini lagi ngetren karena manfaatnya yang cukup banyak untuk menjaga kesehatan tubuh kita dan juga untuk mengobati berbagai macam penyakit, dan sesuai namanya Teleng/Menteleng, dapat diartikan bisa melihat dengan sangat fokus. Artinya Allah SWT, melalui perantara Kembang Teleng ini mensifatkan dia (Kembang Teleng) bisa menjaga kesehatan mata yang sudah mulai rabun, katarak dan lain sebagainya, saat ini sedang dibudidayakan di Taman blok N Batan Indah,” terang Nurhanan.
Menurutnya, Kembang Teleng yang sedang di budidayakan saat ini dapat di panen setiap hari, karena dilakukan pemupukan organik juga setiap harinya. Dan selain untuk pengobatan, menurut Pak Nur, Kembang Teleng yang sudah dikeringkan juga dapat di minum sebagai minuman sehat/segar sehari-hari yang menyehatkan bagi tubuh manusia. Kembang Teleng juga dapat diolah menjadi minuman Sirup Kembang Teleng yang sangat menyegarkan dan memanjakan tenggorokan dengan ditambahkan Jeruk Lemon yang saat ini juga sedang dibudidayakan di Taman blok N Batan Indah.
“Alhamdulillah, proses pengepakan Kembang Teleng yang sudah kering dapat dilakukan setiap hari untuk selanjutnya kami tawarkan kepada masyarakat luas berbagai kalangan,” tutur Pak Nur. Ditambahkan Pak Nur, selain Kembang Teleng, dirinya juga saat ini sedang membudidayakan Jeruk Lemon di Taman blok N komplek Batan Indah.
“Saya berharap budidaya Kembang Teleng dan juga Jeruk Lemon yang saat ini sedang saya lakukan di Taman blok N Batan Indah ke depannya akan menjadi home industri bagi seluruh warga RW 04 Komplek Batan Indah, sehingga jika dua produk olahan Kembang Teleng (sebagai obat dan minuman sirup) ini dapat dikembangkan secara baik dan profesional, maka akan dapat menjadi produk olahan home industri yang dapat mengangkat perekonomian warga masyarakat dilingkungan RW 04 Komplek Batan Indah,” ungkapnya.
Berikut rekam jejak-biografi dan Pengalaman organisasi, Drs. Nurhanan alumnus Universitas Indonesia (UI) yang akan mengikuti pemilihan untuk menjadi calon ketua RW 04 Komplek Batan Indah, Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan :
- Anggota MoU dalam pembangunan ” Instalasi Pengolahan Air Limbah Tahu” di Desa Kalisari, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas. Tahun 2010 – 2014 dan manfaat nya masih dirasakan sampai sekarang oleh masyarakat setempat.
- Anggota Pokja Pembuatan Rancangan UU Keselamatan Jalan Raya, yang Leading Sectornya BAPPENAS tahun 2011/2012.
- Anggota Pokja “Rancangan UU Keamanan dan Keselamatan Laut” dengan Leading Sektornya KKP Kemen Kelautan dan Perikanan.
- Sebagai Kepala Bidang Transfer IPTEK Pemerintah, Asisten Deputi IPTEK Pemerintah, Deputi Pendayagunaan IPTEK, Kementrian Ristek Republik Indonesia.
Komentar