satunusantaranews, Jakarta – Jane Callista semakin mantap untuk berkarya di bidang musik. Berbagai prestasi internasional telah ia raih. Di usianya yang 12 tahun ini, Jane Callista kini mantap melangkah untuk menjadi seorang singer-songwriter.
Desember 2020 ia telah meluncuran dua single, dimana keduanya merupakan lagu karyanya sendiri. Lagu pertama berbahasa Indonesia berjudul Hujan, sedangkan lagu kedua merupakan lagu berbahasa Inggris berjudul Nobody’s Perfect.
Lagu ‘Hujan’ bisa diartikan secara beragam oleh yang mendengarkan. Bukan hanya tentang hujan yang rintik maupun deras, tapi dapat juga tentang hambatan atau rintangan, atau hal-hal lain dalam kehidupan. Namun saat menghadapi semua itu, Jane ingin menyampaikan sebuah pesan semangat bagi teman-teman untuk percaya bahwa setelah hujan akan terbit mentari yang bersinar dan pelangi yang menari indah!
Sementara lagu Nobody’s Perfect ditulis sebagai sebuah ungkapan rasa hati Jane sendiri. Walaupun pada kenyataannya tidak ada manusia yang sempurna, namun Jane sebagai pribadi yang merasakan sendiri banyaknya tuntutan untuk selalu tampil sempurna setiap saat, baik sebagai seorang artis maupun seorang murid sekolah.
“Sebenarnya aku berharap agar orang-orang tidak selalu menuntut kesempurnaan. Bagaimanapun juga, aku hanyalah seorang anak 12 tahun yang suka menyanyi dan berharap semoga banyak orang yang terhibur melalui nyanyian dan laguku. Meskipun demikian, aku selalu bersyukur atas semua berkah dan prestasi yang berhasil kuraih hingga saat ini,” ungkap Jane Callista.
Lagu Nobody’s Perfect ternyata juga terpilih sebagai Top 10 Highly Commended Finalists di ajang kompetisi menulis lagu “Young Songwriter International Competition 2020” di Inggris.
Lagu Nobody’s Perfect yang dikemas dalam aransemen Angga Prayudha & lagu Hujan dalam balutan aransemen Willy Aviantara dapat dinikmati hampir diseluruh platform musik. Mulai tanggal 1 dan 12 Desember 2020.
Leave a Comment