Satgas Yonif 143/TWEJ Bersama Puskesmas Web Beri Pengobatan dan Penyuluhan Hidup Sehat di Perbatasan RI

Satunusantaranews–Kabupaten Keerom. Satgas Yonif 143/TWEJ bersama dengan Puskesmas Web memberikan layanan pengobatan dan penyuluhan tentang Perilaku hidup bersih dan sehat kepada warga masyarakat di Kampung Yamrab II, Distrik Web, Kab. Keerom, Papua, Senin (30/01/2023).

Dalam keterangannya Dankipur II Satgas Yonif 143/TWEJ Lettu Inf Supriyono menyampaikan kegiatan tersebut merupakan wujud kerjasama antara Satgas Yonif 143/TWEJ dengan aparat pemerintah setempat dalam hal ini Puskesmas Web untuk bersama-sama meningkatkan kesehatan masyarakat dengan memberikan layanan pengobatan dan penyuluhan perilaku hidup sehat kepada masyarakat.

"Pada kesempatan ini kami kerjasama dengan Puskesmas Web memberikan layanan kesehatan dan penyuluhan perilaku hidup sehat," ungkap Dankipur II.

Satgas Yonif 143/TWEJ bersama Puskesmas Web mendatangi rumah salah satu warga Kampung Yamrab II sebagai tempat penyelenggaran kegiatan tersebut warga diberikan pengobatan dan penyuluhan kesehatan berupa peningkatan gizi anak untuk mencegah stunting dan Posyandu kepada balita guna mengetahui perkembangan kesehatanya.

"Penyuluhan dan layanan kami laksanakan di rumah mama Hermina pull salah satu kader kesehatan warga Kampung Yamrab II," tambah Dankipur II.

Pada kesempatan yang sama perwakilan dari puskesmas Web Alexandrina M. Wambrauw AMG yang merupakan Kepala Tata Usaha Puskesmas Web menyampaikan terimakasihnya kepada Satgas dan warga Kampung Web yang dapat mengikuti dengan penuh semangat. “Sa senang dan bangga dengan TNI yang telah bekerja sama dengan kami untuk layani masyarakat tingkatkan kesehatan,” katanya.

Selanjutnya Kepala Kampung Yamrab II Agus Yumbhon mewakili masyarakat menyambut dengan sangat baik kegiatan ini mereka sangat berterimakasih sekali dapat pengobatan gratis dan penyuluhan pola hidup sehat.

"Sa sangat terimakasih kepada Satgas Yonif 143/TWEJ dan Puskesmas Web yang telah beri kami pengobatan dan penyuluhan kesehatan sehingga warga dapat mengerti dengan jelas bagaimana menjaga dan merawat kesehatan," tutur ondo.