satunusantaranews, Jakarta – Petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Jakbar masih melakukan penyelidikan kasus pelemparan petasan ke rumah orangtua Veronica Koman di kawasan Jakbar (7/11). Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono, dari hasil penyelidikan aksi pelaku terekam di CCTV yang ada di lokasi.
“Kalau dari pengamatan CCTV kita liat memang dua orang menggunakan sepeda motor,” kata Joko kepada wartawan, Senin (8/11).
Joko menuturkan, dalam rekaman CCTV itu terlihat kalau pelaku melempar petasan lewat luar pagar.
“Iya dia ngelempar ke balik pager,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo mengatakan, ledakan tersebut bukan bersumber dari bom. Meski demikian untuk memastikan masih menunggu dari hasil penelitian Puslabfor, Polri.
“Analisisnya gini, kalau bom itu ada 4 unsur yang harus dipenuhi. Intinya dari hasil olah TKP ( tempat kejadian perkara) dari jibom intinya bukan bom, tapi itu petasan, kayak petasan aja lah,” kata Ady.
Menurut Ady, petugas menemukan bubuk mesiu bahan yang biasa dihasilkan dari petasan. Polisi belum mengetahui motif pelemparan petasan itu.
“Kalau mesiu kan pasti. (Bekas kertas) sudah hancur karena pas dilemparkan langsung meledak. Ada bekas kertas yang biasa dipakai buat petasan. (Ukuran) nggak besar, kecil,” tutupnya.
Leave a Comment