Smart Village Cintamulya Bisa Jadi Contoh Desa Lain

satunusantaranews, Jakarta - Anggota Komite IV DPD RI daerah pemilihan Lampung Abdul Hakim melakukan dialog dan serap aspirasi di Desa Cintamulya, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, Ahad, 14 Februari 2021.

Selain menjelaskan tujuan dialog dan serap aspirasi, Abdul Hakim juga disodorkan beberapa fakta yang membuatnya manggut-manggut. Ia makin kesengsem dengan desa ini saat melihat fasilitas pelayanan di Desa Cintamulya ini.

Sekretaris Desa Muhammad Taba kepada Abdul Hakim menjelaskan, desa ini adalah satu dari beberapa desa yang menjadi proyek percontohan smart village atau desa cerdas. Salah satu yang disampaikan Muhammad Taba adalah smart government atau pemerintahan yang cerdas.

Taba bilang, di desa ini ada mekanisme komputerisasi yang memudahkan warga dalam hal pelayanan. Cukup dengan menempelkan kartu tanda penduduk elektronik, warga bisa memilih layanan apa yang hendak diinginkan. Misalnya surat-menyurat.

"Warga tinggal tekan saja pilihan layanan di layar sentuh komputer. Nanti ini terhubung dengan server dan langsung menindaklanjuti layanan yang dibutuhkan. Misalnya surat menyurat," kata Taba.

Smart Village Cintamulya Bisa Jadi Contoh Desa Lain

Taba bilang, warga Cintamulya yang berada di luar daerah juga bisa meminta layanan ini dengan masuk ke kanal situs desa ini dan mencetak surat yang ia butuhkan dari jauh.

Abdul Hakim terkesan dengan layanan di Desa Cintamulya ini. Ia memberikan beberapa saran agar layanan cerdas ini makin optimal di masa depan. Termasuk serapan dana desa bagi pembangungan infrastruktur yang sempat tertunda pada tahun 2020.

"Dengan fasilitas ini, Desa Cintamulya bisa jadi contoh bagi desa lainnya," kata Abdul Hakim.

Smart Village Cintamulya Bisa Jadi Contoh Desa Lain

Taba menambahkan, tahun ini dari dana desa akan ditambah layar komputer di balai desa. Pihaknya memprogramkan ada layanan coment center sehingga warga dengan bebas menulis masukannya untuk kemajuan desa.

"Insya Allah ada tambahan layar sentuh. Idealnya sih 4. Tapi tahun ini kami tambah 1 dulu," lanjut Taba.

Abdul Hakim sendiri sedang melaksanakan reses. Ia mengisinya dengan dialog dan serap aspirasi di beberapa titik di Lampung.

Penulis:

Baca Juga