satunusantaranews, Jakarta – Ketua Umum SOKSI, Ali Wongso Sinaga menyambut dan mengapresiasi tinggi sikap Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang menyatakan dengan tegas siap memotong aparatnya seperti Kapolda, Kapolres, hingga Kapolsek yang tak becus membina anak buahnya, dalam acara forum Sespimti – Sespimen- Sespimma Polri angkatan ke-66 di Lembang, Jawa Barat (27/10) lalu.
Kapolri mengutip peribahasa ‘ikan busuk mulai dari kepalanya’. Artinya, suatu organisasi gagal disebabkan oleh masalah kepemimpinan.
Kalau pimpinannya bermasalah, bawahannya akan bermasalah juga. Pimpinan harus jadi teladan sehingga bawahannya akan meneladani, dan Pimpinan harus juga mengawasi serta bertanggungjawab atas kinerja bawahannya.
Terbukti, konsistensi antara pernyataan dengan tindakan Kapolri, dimana sudah ada beberapa ‘kepala busuk dipotong’ karena kelakuan ‘ekornya’.
Langkah Kapolri Jenderal Listyo itu sungguh bijak, berani dan tepat sebagai terobosan yang ditunggu masyarakat sebab konsolidasi Polri yang efektif tak mungkin tanpa kristalisasi yang tegas dan berani menindak tegas para oknum yang dinilai terbukti “busuk”, supaya organisasi bisa sehat dan kuat.
Karena itu siapapun yang mendambakan POLRI kuat dan efektif mengayomi rakyat dengan rasa aman dalam koridor tegak tertibnya hukum kedepan, haruslah mendukung langkah Kapolri itu dengan berpartisipasi aktif memberikan umpan balik ( feedback) kepada Kapolri supaya langkah terobosan Kapolri itu efektif mencapai sasaran dan tujuan yang kita harapkan bersama.
Baca Juga: Partisipasi Aktif LKBH SOKSI Dukung Langkah Efektif Kapolri Capai Sasaran dan Tujuan
Masyarakat atau siapapun harus berani tanpa takut dengan aktif melaporkan siapa saja oknum-oknum Polri yang faktanya melanggar atau mengabaikan tegaknya hukum bagi rakyat , dengan disertai bukti-bukti yang kuat kepada Kapolri melalui mekanisme yang tersedia seperti melaporkan kepada Divisi atau Bagian Propam Polri.
Dalam rangka turut mendorong masyarakat mendukung penuh langkah terobosan Bapak Kapolri itu, selaku Ketua Umum SOKSI telah kami instruksikan kepada LKBH SOKSI ( Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum) SOKSI agar proaktif beserta seluruh jajaran SOKSI seluruh Indonesia untuk itu, tegas Wakil Ketua Dewan Pakar Partai GOLKAR kepada pers di Jakarta (29/10).
Politisi senior Partai Golkar itu menambahkan, “sudah sejak lama menjadi pengetahuan umum dan kesadaran masyarakat luas bahwa hukum di negeri ini masih sedang “bermasalah” dan merupakan tantangan besar serta berat bagi bangsa negara ini hingga sekarang, khususnya bagi para elit negara terutama bagi aparat dibidang hukum sendiri seperti Polisi, Jaksa dan Hakim yang diharapkan kepeloporannya untuk menjawabnya dengan kemauan kuat untuk melakukan transformasi budaya dan kinerja.
Karena itu , ini surprise dan patut kita sambut luar biasa serta apresiasi tinggi Polisi sekarang sudah memulai langkah tegas dengan harapan akan konsisten hingga tuntas, dan tentu sangat diharapkan akan segera diikuti juga oleh lembaga hukum lainnya seperti Kejaksaan dan Hakim/Pengadilan dibawah pembinaan Mahkamah Agung, sebab hanya dengan langkah yang tegas, berani dan konsisten tanpa diskriminasi di semua lembaga hukum itulah, maka transformasi budaya hukum dan supremasi hukum serta hukum yang berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia akan semakin terwujud kedepan sesuai harapan rakyat, kata mantan anggota DPR RI itu.
Leave a Comment